Sunday, 10 April 2011

Kekasih!!..Daku Menunggu Makna Jiwa



Cinta lama kita tak ketemu sampai detik ini kumasih merindu yang tak ada ujung dalam camus sebuah dunia jiwa, semenjak dikau berjalan di antara bunga mawar yang terselip dalam benakmu, hingga detik ini masih kurasakan tentang harum bunga mawar itu.

Pedih hati ini menunggu lama tentang kepastianmu, namun kutetap bersabar menanti kehangatan peluk kasihmu yang pernah kau janjikan tentang rasa dan nyata dalam benak terdalamku.

Oh! kekasih makna cinta ini adalah sebuah ketulusan yang tercatat lewat ketukan keyboard, dengan huruf-perhuruf yang menjadi keindahan tentang makna cinta sejati, hingga sampai saat ini ku menunggu di sudut malam tanpa penerang, hingga kau datang membawa penerang jiwa yang kuimpikan di kala sudut dingin menusuk rusuk jantung terdalam.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)........... .

Inilah Ramalan 3 Negara Menyatu di Tahun 2030 dalam Satu Pulau



Sebelum membaca ramalan tentang tiga negara menyatu di tahun 2030 dalam satu pulau, terlebih dahulu para pembaca saya ajak untuk menghela nafas yang panjang, agar pikiran dan jiwa kita selalu dalam keadaan sehat dalam membaca Huruf-perhuruf yang sebentar lagi ada di hadapan anda.

Melihat kemajuan zaman yang kian terus melaju dengan cepat, banyak perkembangan yang tak terduga begitu saja, sehingga memunculkan beragam persoalan kehidupan manusia yang kian terbantu dengan adanya kemajuan yang di capai zaman saat ini.

Keberadaan kawasan asia tenggara dalam peta politis maupun ekonomis sangat menentukan dalam menyambut kemajuan zaman, sehingga tiga negara tersebut, yaitu; Indonesia, Singapura, dan Malaysia di perlukan strategi penyatuan pulau, agar terjadi kemudahan dalam transportasi dan mempermudah hubungan di segala aspek ketiga negara tersebut, agar tidak lagi terkendala permasalahan wilayah yang terpisah lautan yang ada saat ini.

Dengan penyatuan antar pulau ketiga negara ini di harapkan mampu mendongkrak di berbagai aspek kehidupan masyarakat di kawasan asia tenggara, agar lebih mampu progress dan dapat mencapai kesejahteraan di segala bidang.

Penyatuan Pulau di tiga negara ini, di mulai dari Jawa-Sumatra, lalu Sumatra-Singapura, dan Singapura-Malaysia, dan apabila ketiga negara ini sudah menyatu dalam satu pulau, maka kita dapat melihat sebuah kemajuan besar di kawasan asia tenggara. Dalam artian dulu ketiga negara ini terpisah lautan yang terbentang luas, namun sebentar lagi diramalkan pada tahun 2030 akan menyatu dalam satu pulau.

Ramalan ini tentu tidak serta merta datang dan pergi begitu saja, namun apabila ketiga negara ini punya kemauan keras dalam menumbuhkan sebuah kesadaran tentang makna kemajuan, maka tidak menutup kemungkinan di tahun 2030 Benar-benar akan terjadi penyatuan pulau di 3 negara besar yang terletak di kawasan asia tenggara.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)...........

Inilah Budaya Unik Kaltim di Waktu Pernikahan


Mungkin barangkali sobat kiber ada yang belum tahu tentang budaya daerah kaltim dalam menjalankan sebuah acara pernikahan, sebagian besar masyarakat disana punya pegangan bahwa wanita harus di kasih jujuran (Suami di wajibkan memberi uang kepada pihak istri sebagai syarat syah menuju pelaminan). Bagi kalangan yang mampu bukan halangan keberadaan budaya jujuran tersebut, namun bagi kalangan yang tidak mampu tentu ada permasalahan sedikit dengan masalah finansial yang diminta pihak keluarga sang istri, apabila tidak dapat memenuhi permintaan keluarga dari calon sang istri.

Memang keberadaan wanita Kaltim terkenal dengan kecantikan yang sungguh luar biasa, sehingga banyak pemuda pendatang maupun pemuda asli daerah yang tergoda dengan kecantikan wanita disana. Sedangkan mengenai budaya jujuran biasanya di nilai dari nasab, kekayaan, kepribadian dan kecantikan sang istri, apabila keempat hal itu sempurna, tentu jujuran bagi sang istri konon bisa mencapai ratusan juta rupiah, namun apabila keempat hal ini kurang dari nilai positif, maka cukup puluhan juta rupiah saja, jadi semua tinggal dari keadaan sang istri yang di sebutkan di atas tadi.

Kalau kita melihat budaya pernikahan di Kaltim, tentu menjadi peristiwa yang bisa di bilang unik di banding daerah lain, namun ada yang unik bagi masyarakat pendatang di Kaltim, ternyata ada sebagian yang mengikuti budaya jujuran, padahal dia bukan warga asli dari masyarakat Kaltim dan mungkin saja ini merupakan suatu proses pertukaran budaya antar pendatang dan pribumi dalam merekam sebuah fakta budaya, sehingga menjadikan peniruan atau di tiru sebuah budaya di tengah-tengah kehidupan masyarakat Kaltim.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)...........

Inilah Bukti ramalan 2020 Indonesia Menjadi Kekuatan Nomor wahid di Dunia



Di ramalkan tahun 2020 Indonesia bakal menjadi negara super power di dunia, ketika bangsa Indonesia ini mampu menghilangkan penyakit pesimis dalam jiwa bangsa Indonesia dan di ganti dengan jiwa optimis dalam menatap masa depan bangsa dan bernegara, sehingga tidak menutup kemungkinan bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang di segani di penjuru Bangsa-bangsa yang ada di dunia.

Kemajuan bangsa indonesia sudah terlihat sejak zaman sejarah maja pahit yang mampu menyatukan bangsa nusantara, sehingga tidak menutup kemungkinan sejarah akan terulang di tahun 2020 masehi bangsa Indonesia akan meninggalkan negara asia dan munuju negara super power di dunia.

Ramalan ini tentu tidak serta merta begitu saja datang dan pergi, namun sudah terlihat sejak di masa lalu bahwa bangsa kita punya sejarah besar, sehingga jangan ada perasaan pesimis kalau ramalan itu hanya hisapan jempol belaka, apabila bangsa Indonesia mampu berbuat banyak dalam mengembangkan sumber daya alam yang kaya raya, dan mampu memajukan sumber daya manusia yang lebih cerdas dalam menatap masa depan, tentu ramalan itu akan menjadi sebuah kenyataan.

Kebangkitan bangsa Indonesia melalui ramalan itu, tentu kita sambut bahagia yang telah lama terpuruk permasalahan intern bangsa kita sendiri, sehingga dengan kerja sama dan sehat di bidang politik, maka keberhasilan sebentar lagi akan datang tinggal menunggu hari, dan bangsa Indonesia akan menjadi negara super power di dunia.

Kabar ramalan bangsa Indonesia akan menjadi negara super power di dunia, tentu membuat kita tersenyum lebar di tengah-tengah krisis yang membuat carut marut kehidupan berbangsa dan bernegara. Sehingga di harapkan ramalan tersebut dapat menjadi kenyataan dan bangsa Indonesia menjadi kekuatan nomor wahid di dunia.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com).........

Sebentar Lagi Manusia Bisa Berjalan di Air


Kabar di atas membuat jantung kita berdetak kencang, bagaimana tidak selama ini manusia tidak bisa berjalan di atas air dengan sempurna kedua kaki di atasnya, namun sebentar lagi kita bisa berjalan di atas air (dengan catatan kita mampu merumuskan keseimbangan badan dengan kondisi permukaan air), agar terjadi keseimbangan yang saling melengkapi satu sama lain. sehingga dapat terealisasi manusia bisa berjalan diatas air.

Keberadaan manusia memang punya pemikiran yang luar biasa dalam meletakkan sebuah gagasan, sehingga memunculkan ide tentang manusia bisa berjalan di atas air.

Keinginan berjalan di atas air ini sebenarnya sudah lama dalam benak manusia untuk terus berpikir, agar suatu saat dapat terjadi betul manusia bisa berjalan di atas air, Lalu konsep apa yang harus dicari?...Sebenarnya mudah seperti di waktu kita mengambang dengan memakai balon, tetapi cuma memakai balon di atas air belum berjalan secara efesien, dalam arti cuma separuh badan di air dan separuh lagi di atas air. Nah! disinilah yang menjadi tantangan umat manusia untuk memecahkan permasalahan tersebut, agar suatu saat manusia dapat berjalan di atas air secara sempurna.

Peristiwa manusia bisa berjalan di air sebenarnya sudah lama terjadi, tetapi melalui sistem berenang dalam berjalan, untuk menggerakkan diri di atas air, tetapi yang menjadi tantangan adalah; kapan manusia bisa berjalan di atas air dengan kaki di atas Nah! inilah yang menjadi tantangan saat ini dan menjadi tujuan masa depan manusia, agar dapat berjalan di atas air melalui kedua kaki di atas, bukan hanya sekedar berjalan melalui berenang belaka.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)...........

Inilah Kabar Jejaring Indonesia Calon Pengganti Facebook



Kehadiran jejaring sosial yang masih tergolong baru buatan anak bangsa Indonesia, tentu kita akan mendapat suguhan kembali dari sebuah karya anak bangsa yang terus berproses dalam membangun jejaring Indonesia yang progress dan dapat dinikmati masyarakat maya dengan baik. Semua di butuhkan strategi yang tepat dalam menganalisa tentang jejaring sosial dan mampu mewujudkan jejaring Indonesia yang dapat berbicara banyak di kancah Internasional.

Mendengar sebuah kabar yang baik di saat masyarakat Indonesia sudah mulai mengenal dunia maya, bahkan dari desa maupun perkotaan sudah menggunakannya, tetapi kalau hanya sebagai konsumen terbesar tentunya akan menjadi ironis, sebab sebagai bangsa yang besar tidak seharusnya hanya sebagai obyek belaka, tetapi mampu berperan aktif juga sebagai subyek perubahan.

Lahirnya jejaring sosial buatan Indonesia merupakan sesuatu yang di nantikan untuk mampu menunjukkan eksistensi diri, walau tentunya masih banyak kekurangan apabila dibanding sekelas facebook, twitter dan sejenisnya yang sudah punya nama besar di kancah dunia maya, tetapi hadirnya beberapa jejaring sosial Indonesia paling tidak mampu memberi warna dan mampu menunjukkan bahwa anak bangsa juga dapat membuat jejaring sosial walaupun masih banyak kekurangan di sana-sini. Hadirnya jejaring sosial Kiber merupakan salah satu warna perkembangan jejaring sosial Indonesia yang saat ini makin marak saja, tetapi team kami sangat menyadari bahwa masih banyak kekurangan fitur maupun aplikasi didalamnya, sehingga saat ini terus berupaya membangun secara maksimal, agar kedepannya dapat lebih baik.

Keberadaan Jejaring sosial Kiber (www.kitaberbagi.com) merupakan buatan anak bangsa yang saat ini masih terus berproses untuk mengembangkan karya sebaik mungkin.

Tulisan singkat ini kami tutup dengan ucapan terima kasih banyak yang sudah bergabung di jejaring sosial buatan Indonesia.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)..........

Indonesia dan Malaysia Pernah Berdiri di Bawah Satu Bendera



Siapa sangka ternyata bangsa kita pernah menjadi kekuatan yang di segani tidak hanya di tingkat asia, bahkan bangsa di dunia mengakui kebesaran bangsa kita di kala masih dalam satu bendera nusantara, tentu argumen di atas merupakan suatu data sejarah besar bangsa nusantara yang punya nilai historis tinggi dalam kemajuan peradaban di asia tenggara pada waktu zaman dahulu kala.

Bangsa Malaysia dan Indonesia pernah berdiri dalam satu naungan nusantara, sehingga jangan heran apabila kedua bangsa ini punya kemiripan dalam bidang budaya, sosial, bahkan politik, karena kita dahulu pernah menjadi saudara sebangsa setanah air di bawah naungan bangsa nusantara.

Sejarah bangsa Indonesia dan Malaysia pernah menjadi kekuatan sejarah besar bangsa nusantara, kejadian di kala itu merupakan tonggak kebangkitan asia tenggara dalam melakukan sebuah rekonstruksi pembangunan di segala bidang, dan pada waktu itu merupakan zaman keemasan yang punya nilai historis yang begitu besar dalam sebuah sejarah perjalanan bangsa nusantara.

Ketika itu maha patih Gajah Mada merupakan salah satu pemimpin bangsa nusantara dalam membangun sebuah kekuatan negara yang di segani di alam raya, dari situ kita dapat mengambil pelajaran tentang sejarah Malaysia dan Indonesia ternyata pernah berdiri di bawah bendera nusantara.

Berangkat dari tulisan diatas merupakan catatan sebuah sejarah besar yang perlu kita ingat kembali bahwa ternyata pendahulu kita sudah punya sejarah besar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, agar generasi muda kedua bangsa ini tahu bahwa ternyata kita pernah berdiri di bawah satu naungan nusantara.

Kita sering mendengar kata satu tanah, air dan udara di situlah kita berpijak, dari situlah kita teringat tentang sejarah besar bangsa nusantara di bawah kekuatan kebersamaan dalam mencapai suatu kesadaran nasionalis di asia tenggara, bahkan keberadaan bangsa nusantara sampai saat ini masih melegenda di telinga jutaan umat manusia.

Peristiwa itu merupakan sejarah sebuah bangsa besar yang bersatu di bawah satu bendera nusantara, dan kita juga mengenal sejarah pemersatu bangsa nusantara adalah; maha patih Gajah Mada yang kita kenal dengan peristiwa besar yang di abadikan melalui sumpah palapa, inilah nilai luhur yang di wariskan anak negeri untuk selalu di catat dalam benak bahwa bangsa kita dan Malasya pernah menyatu di bawah naungan bendera nusantara.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com).......... .

Inilah Ramalan 3 Negara Menyatu di Tahun 2030 dalam Satu Pulau

Sebelum membaca ramalan tentang tiga negara menyatu di tahun 2030 dalam satu pulau, terlebih dahulu para pembaca saya ajak untuk menghela nafas yang panjang, agar pikiran dan jiwa kita selalu dalam keadaan sehat dalam membaca Huruf-perhuruf yang sebentar lagi ada di hadapan anda.

Melihat kemajuan zaman yang kian terus melaju dengan cepat, banyak perkembangan yang tak terduga begitu saja, sehingga memunculkan beragam persoalan kehidupan manusia yang kian terbantu dengan adanya kemajuan yang di capai zaman saat ini.

Keberadaan kawasan asia tenggara dalam peta politis maupun ekonomis sangat menentukan dalam menyambut kemajuan zaman, sehingga tiga negara tersebut, yaitu; Indonesia, Singapura, dan Malaysia di perlukan strategi penyatuan pulau, agar terjadi kemudahan dalam transportasi dan mempermudah hubungan di segala aspek ketiga negara tersebut, agar tidak lagi terkendala permasalahan wilayah yang terpisah lautan yang ada saat ini.

Dengan penyatuan antar pulau ketiga negara ini di harapkan mampu mendongkrak di berbagai aspek kehidupan masyarakat di kawasan asia tenggara, agar lebih mampu progress dan dapat mencapai kesejahteraan di segala bidang.

Penyatuan Pulau di tiga negara ini, di mulai dari Jawa-Sumatra, lalu Sumatra-Singapura, dan Singapura-Malaysia, dan apabila ketiga negara ini sudah menyatu dalam satu pulau, maka kita dapat melihat sebuah kemajuan besar di kawasan asia tenggara. Dalam artian dulu ketiga negara ini terpisah lautan yang terbentang luas, namun sebentar lagi diramalkan pada tahun 2030 akan menyatu dalam satu pulau.

Ramalan ini tentu tidak serta merta datang dan pergi begitu saja, namun apabila ketiga negara ini punya kemauan keras dalam menumbuhkan sebuah kesadaran tentang makna kemajuan, maka tidak menutup kemungkinan di tahun 2030 Benar-benar akan terjadi penyatuan pulau di 3 negara besar yang terletak di kawasan asia tenggara.

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)...........